Gambar 1 wanita hamil
Baik Ibu maupun bayi sama-sama memerlukan kalsium, namun tubuh Ibu tidak dapat memproduksi mineral ini sendiri ya, Bu. Bayi hanya akan memperoleh mineral ini dari cadangan kalsium milik Ibu. Oleh karena itu, jika Ibu tidak mengonsumsi asupan mineral ini dengan rutin, maka kesehatan Ibu akan terganggu. Berikut ini merupakan peran penting kalsium bagi bayi dan Ibu sendiri:
Kalsium memiliki peran untuk membentuk tulang padat, agar dapat menciptakan sistem rangka pada tubuh bayi. Sebetulnya, rangka ini telah tumbuh sejak pertengahan kehamilan dan akan berlanjut terus sampai bayi lahir. Pertumbuhannya memerlukan mineral ini dari cadangan Ibu secara terus-menerus. Ibu dapat memperoleh mineral tersebut dari susu dan makanan. Penyerapan kalsium dalam tulang Ibu akan lebih optimal jika dibantu oleh PROTEIN loh.
Menurut Healthline, sebagian besar kalsium tubuh disimpan dalam tulang, sedangkan sebagian kecil ditemukan dalam darah, otot, dan jaringan lainnya. Mineral tersebut membantu jantung untuk mengatur kontraksi pembuluh darah (otot polos). Selain kontraksi otot jantung, juga mengoptimalkan kontraksi otot pada gerakan motorik.
Selain itu, mineral ini berperan penting pada berbagai mekanisme serta reaksi tubuh, antara lain membuat fungsi saraf lebih optimal, sehingga mendukung kinerja otak.
Dengan memenuhi kebutuhan kalsium saat hamil, ibu dapat mengurangi risiko gangguan kehamilan, seperti preeklamsia. Preeklamsia sendiri dapat menyebabkan bayi lahir lebih awal daripada seharusnya, atau sering juga disebut lahir prematur.
Selain itu, kurangnya asupan kalsium juga dapat menyebabkan pendarahan berlebihan saat melahirkan, yang tentunya dapat membahayakan nyawa Ibu.
Memenuhi porsi asupan zat kapur harian lebih baik diambil dari asupan makanan sehari-hari, seperti berikut ini:
Sayuran berdaun hijau gelap (bayam, kale, pokcoy, brokoli, kubis brussel) , Susu dan olahannya (susu, keju, yoghurt) , Biji-bijian (biji chia, wijen) , Ikan sarden dan ikan salmon , Kacang-kacangan (kacang merah, kedelai, edamame, polong, almon)
Memenuhi asupan kalsium harian saja tidak cukup, perempuan hamil memerlukan PROTEIN tambahan untuk membantu penyerapan mineral kalsium bagi kebutuhan pertumbuhan tulang.
Menurut National Library of Medicine, pencernaan Ibu akan mampu menyerap kalsium jika kalsium tersebut berikatan dengan PROTEIN khusus bernama calcium-binding PROTEIN. PROTEIN pengikat ini terbentuk dari asam amino yang diperoleh dari asupan PROTEIN sehari-hari.
"Sehat Bersama: Aplikasi Inovatif untuk Menginspirasi, Mempertahankan, dan Meningkatkan Kesehatan Anda, Satu Langkah Sehat Bersama Menuju Gaya Hidup Sejahtera dan Bahagia!"
Jl. Purbaratu, Sukanagara, Kec. Purbaratu, Tasikmalaya, Jawa Barat 46196
(0265) 339665
pkmdtppurbaratu@gmail.com
Dengan mengakses aplikasi sehat bersama anda patuh dengan aturan yang berkaitan privasi keamanan data sesuai dengan kebijakan yang berlaku.